Hanya dengan 6 Semester, Mahasiswi Pendidikan Matematika ini Lulus Skripsi Melalui KISS

Sabtu, 06 Juni 2020 09:57 WIB   Pendidikan Matematika

Malang- Mahasiswa mana yang tidak ingin lulus tepat waktu 8 semester bahkan bisa sebelum itu. Hal tersebut bukan suatu kemustahilan dapat diperoleh mahasiswa di Prodi Pendidikan Matematika, FKIP, UMM. Anggia Putri Aliyanti, salah satu contohnya. Mahasiswi angkatan tahun 2017 ini lulus skrispi pada semester 6 melalui program KISS. Anggia berhasil menerbitkan artikel hasil penelitiannya yang berjudul "Analisis Kesalahan Representasi Simbolik dalam Menyelesaikan Soal High Order Thinking Skill". Tidak asal-asalan, artikel tersebut terbit pada jurnal Aksioma yang berpredikat Sinta 2 (S2).

KISS yang merupakan singkatan dari Karya Ilmiah Setara Skripsi ini merupakan gebrakan terbaru yang dilakukan oleh Prodi Pendidikan Matematika untuk memfasilitasi mahasiswa dalam percepatan penyelesaian tugas akhirnya melalui penyetaraan karya ilmiah. Artinya mahasiswa dapat menyelesaikan tugas akhirnya bukan dengan skripsi namun dengan karya ilmiah. Karya ilmiah yang dapat diekuivalensi setara skripsi terbagi menjadi tiga kategori. Dua kategori berupa publikasi artikel ilmiah di jurnal, yakni artikel ilmiah yang memperoleh LoA (Letter of Acceptance) dari jurnal nasional terakreditasi minimal peringkat 3 (S3) atau artikel ilmiah yang memperoleh LoA (Letter of Acceptance) dari jurnal internasional terindeks. Jika kesulitan menyusun artikel penelitian di jurnal, maka kategori ketiga ini tidak berbasis artikel jurnal.

“Jadi mahasiswa yang memperoleh juara 1, 2, atau 3 di tingkat nasional atau internasional di bidang Pendidikan Matematika, misalnya PKM, LKTI, olimpiade, atau yang sejenisnya yang mengharumkan nama Prodi Pendidikan Matematika FKIP UMM juga termasuk dalam KISS ini. Tentu itu harus dibuktikan dengan sertifikat, piagam, atau sejenisnya. Nah, khusus yang ini, karena sudah memenangkan lomba, artikelnya tidak wajib dipublikasikan,” ungkap Dr. Moh. Mahfud Efendi, M.M, Ketua Prodi Pendidikan Matematika.

Walaupun tidak dengan menyusun skripsi namun pelaksanaan penelitian dan penyusunan artikel tetap berada di bawah pembimbingan dosen. Artikel yang sudah dipublikasikan juga tetap dipertanggungjawabkan di hadapan dosen penguji.

“Program KISS ini merupakan sebuah upaya untuk mengapresiasi kemampuan dan karya mahasiswa kita. Ini juga bentuk ikhtiar kita memfasilitasi mahasiswa-mahasiswa kita yang berprestasi untuk lulus lebih cepat. Namun, pelaksanaannya tetap terukur. Ada prosedurnya,” tambahnya.

 

(ditulis oleh AFJ)

Shared: