Dr.Reni Dwi Susanti, M.Pd, merupakan dosen di Universitas Muhammadiyah Malang yang memiliki minat penelitian di bidang pendidikan matematika dan komputasi. Selain aktif dalam penelitian, beliau dikenal sebagai dosen yang inovatif dan berorientasi pada pembelajaran praktis. Beliau sering menggabungkan teori dan aplikasi teknologi dalam kelas untuk membuat matematika lebih relevan bagi generasi digital saat ini. Melalui kegiatan seminar dan publikasi ilmiah, beliau berbagi pengetahuannya secara luas dan menginspirasi kolega serta mahasiswa untuk selalu memperbarui pendekatan pengajaran sesuai perkembangan zaman.
Kecintaan beliau terhadap kepenulisan membawa beliau pada penilaian disertasinya yang berjudul "Berpikir Komputasional Mahasiswa Calon Guru Matematika Berdasarkan Perspektif Semiotik dan Gaya Kognitif Impulsif serta Reflektif". Melalui penelitian ini silakukan eksplorasi cara-cara berpikir komputasional dalam konteks pendidikan matematika, khususnya dari perspektif semiotik dan gaya kognitif mahasiswa yang unik. Penelitian ini dilandasi oleh keyakinan bahwa pemahaman mendalam tentang perbedaan kognitif dan simbolik akan memperkaya pendekatan pengajaran matematika di kelas.
Menurut beliau, penulisan tersebut dilandasi oleh keinginan untuk menjembatani gap antara teori semiotik dalam pemahaman matematika dan penerapan praktis dalam pendidikan. Dengan penelitian ini, Reni Dwi Susanti berharap untuk memberikan wawasan baru tentang pentingnya pendekatan yang mempertimbangkan perbedaan kognitif dalam pengajaran matematika, sehingga para calon guru dapat lebih efektif dalam menyampaikan materi yang berbasis komputasional.
Terwujudnya sebuah penelitian disertasi ini juga memberikan kesan berharga bagi beliau. Tak lupa juga beliau berterima kasih kepada seluruhnya yang sudah menjadi support system terbaik dalam mendukung tugas belajar beliau selama 3 tahun. Terima kasih kepada seluruh pihak yang telah bersedia diajak diskusi untuk mendukung penelitian yng beliau lakukan. Terima kasih telah juga kepada seluruh pihak yang telah memberikan doa dan motivasi dalam setiap tahap ujian-ujian dalam penyelesaian studi doktoral.
Tak lupa juga beliau berpesan bahwa "Mengajar adalah tentang menciptakan dampak positif dan berkelanjutan. Bersama-sama, mari kita membangun lingkungan belajar yang memberdayakan, kreatif, dan penuh makna bagi mahasiswa kita. Dalam pendidikan, inovasi adalah kunci untuk membuka jalan menuju masa depan yang lebih baik".